Untuk itu kami sedikit menshare ilmu tentang market hierarchy. dengan memahami dengan baik market hierarchy kita akan lebih mudah melakukan Entry dan Exit, serta sanggup mengukur seberapa kuat potensi Entry kita sehingga dapat memaksimalkan potensinya serta Exit point.
Market Hierarchy dibagi menjadi 3 bagian martket :
1. Global Market
2. Market
3. Trend dan Reversal
Berikut penjelasan 3 Bagian market tersebut :
1. Global Market
Global Market adalah Arus Market Global biasa ditentukan dengan harga rataan candle 100 dan 200
(SMA 200 dan SMA 100)
2. Market
Market adalah Arus Market biasa ditentukan dengan harga rataan candle 100 dan 20
3.1 Trend
Trend adalah Arus Market biasa ditentukan dengan harga rataan candle 20 dan 3
Reversal merupakan kebalikan dari trend, yang menandakan telah hilangnya kekuatan trend dalam
mengikuti Market dan / atau Global Market. sehingga kita harus mengakhiri posisi atau Exit (close)
Hal ini ditandai dengan perpotongan SMA 3 dan SMA 13 yang keluar dari Global Market / Market
Summary :
1. Entry Point
- SMA 3 berpotongan SMA 13 (syarat : searah dengan Trend / Market/ Global Market
- SMA 3 berpotongan SMA 20
- SMA 3 berpotongan SMA 100
- SMA 3 berpotongan SMA200
2. Exit Point
- SMA 3 berpotongan SMA 13 (tidak searah dengan trend / Market / Global Market
P.S : Sangat efektif digunakan untuk pair GU dan EU TF M15 pukul 13.00 - 23.00 (intraday)
Demikian Sharingnya,, Selamat Trading Trading dan Semakin Sukses
0 Response to "Menentukan Entry dan Exit Point dengan Market Hierarchy"
Posting Komentar